Postberantakan.blogspot.com - Hijau, Biru dan putih itu sudah menjadi pandangan umum yang dijumpai dilayar komputer pengguna. Pengguna OS Windows XP pasti familiar dengan wallpaper standar dengan nama "Bliss" tersebut.
Foto itu diambil oleh Charles O'Rear saat berkendara dari wilayah Napa ke Sonoma di California, Amerika Serikat, pada tahun 1996.
Saat mengendarai mobil, O'Rear melihat pemandangan yang menarik menurutnya. Ia lalu menstopkan mobilnya dan mengambil kamera medium-format Mamiya RZ67. Lalu difotonya pemandangan tersebut dan jadilah pemandangan lengendaris terbesut. O'Rear menyebutkan foto tersebut dipotret seperti apa adanya alias tanpa sentuhan aplikasi pengolah/pengedit foto.
Sekarang, saat Microsoft akan menghentikan dukungannya terhadap OS Windows XP, O'Rear mengungkapkan kekecewaannya. Alasannya, foto pemandangan yang ia abadikan tersebut dibeli oleh Microsoft, 13 tahun yang lalu, dengan kesepakatan sekali bayar, alih-alih menarik lisensi.
"Andai saya tahu kalau foto tersebut akan populer, dan tahu jumlah komputer yang menggunakannya, pasti saya akan negosiasi tentang persetujuannya (yang lebih baik)," ujar O'Rear seperti dikutip Sydney Morning Herald, Rabu (26/3/2014)
"Kesepakatannya bukan berdasar royalti, melainkan hanya seperti 'ini bayaran untuk foto kamu, terima kasih dan kami akan memasangnya di komputer'," demikian cerita O'Rear.
Kekecewaan O'Rear bisa dimaklumi sebab, menurut perhitungan ahli teknologi, wallpaper Windows XP tersebut hingga kini telah dilihat lebih dari 1 miliar kali. Jika Windows XP sampai terjual 1 miliar copy, dan Microsoft membayar O'Rear satu persennya saja, maka pendapatan yang diterima O'Rear mencapai 10 juta dollar AS.
O'Rear sekarang sudah berusia 73 tahun. Sepanjang kariernya menjadi fotografer professional, yakni selama kurang lebih 36 tahun lamanya, foto-fotonya telah banyak dimuat diberbagai terbitan terkenal, seperti Los Angeles Times dan National Geographic. Dia pun ikut terlibat dalam berbagai proyek dokumentasi besar.
